Sinetron Cahaya
Cahaya adalah korban dari kesulitan keuangan suatu keluarga. Untuk menutupi kebutuhan keluarga, Herman ayahnya tega menjual Cahaya ketempat pelacuran. Cahaya yang semula mengira dibawa untuk menjadi pembantu, sangat kaget mendapati dia ternya dikirim ketempat pelacuran. Mengetahui ini Cahaya berusaha melarikan diri.
Ketika melarikan diri ini lah dia bertemu dengan Teddy seorang pengusaha yang akhirnya menyelamatkannya.
Cahaya dijadikan pembantu dirumah Teddy dengan tugas utama melayani dan menjadi teman anak bungsu Teddy yang cantik bernama Talita. Sampai Cahaya pun harus ikut kuliah ditempat yang sama dengan Talita. Di kampus ini Cahaya bertemu dengan Raka, cowo keren yang membuat Cahaya langsung jatuh Cinta. Sayangnya Raka ini adalah musuh bebuyutannya Talita, dan Cahaya dilarang bergaul dengannya.
Talita dan Cahayakemudian menjadi sahabat yang tak terpisahkan yang membuat Teddy senang, hingga mereka dihadiahi sepasang kalung sebagai tanda ikatan diantara mereka. Sementara itu diam-diam hubungan Cahaya dengan Raka pun berkembang semakin dekat.
Suatu hari, kakak Talita, ERWIN, pulang dari luar negeri. Anak yang sangat diharapkan Teddy untuk menjadi penerusnya, tapi Erwin sama sekali tidak berminat. Erwin juga bermusuhan dengan Talita adiknya. Permusuhan mereka ini sampai menyebabkan suatu kejadian yang membuat Talita hampir celaka terjatuh dari bangunan tinggi. Untungnya ada seorang kuli bangunan yang tampan bernama Sakti berhasil menyelamatkan Talita. Sakti diam-diam sebenarnya jatuh cinta pada Talita. Walaupun Talita berterima kasih pada Sakti, tapi dia tetap memandang rendah Sakti. Sakti kecewa. Tapi Sakti yakin bahwa suatu saat Talita jadi miliknya.
Suatu hari, Cahaya mengetahui kalau sebenarnya Talita sangat mencintai Raka. Cahaya sangat terpukul begitu mengetahui bahwa hal ini, hingga akhirnya dia memutuskan untuk mengalah. Cahaya mulai menjauhi Raka. Raka heran dengan sikap Cahaya itu. tapi tak bisa berbuat apa-apa.
Sementara itu Raka kedatangan neneknya yang ternyata menginginkan Raka dan Talita bertunangan karena mereka sudah berteman dari kecil. Bukan main bahagianya hati Talita mendengar semua itu. Dia sama sekali tak menyadari, bahwa diam-diam sahabatnya, Cahaya, benar benar patah hati mendengar semua itu.
Waktu berlalu… tiba-tiba saja prahara kembali menghadang kehidupan keluarga Talita. Perusahaan yang selama ini dipimpin oleh Teddy mengalami kemunduran luar biasa. Penyebabnya adalah sebuah perusahaan baru yang sangat agresif. Keadaan ini benar benar menekan mental Teddy. Teddy pun jadi sakit-sakitan. Talita dan Cahaya benar benar sedih melihat keadaan ini. Mereka semakin prihatin melihat Erwin, sebagai penerus keluarga, tampak sama sekali tak peduli. Erwin tetap sibuk dengan lukisan-lukisannya. Dan bahkan kini menambah kepusingan keluarga karena dia menjalin hubungan cinta dengan Celia, seorang penyanyi bar.
Talita pun nggak bisa berdiam diri. Dia memutuskan untuk terjun dalam bisnis, dan berhenti kuliah. Cahaya juga mengambil keputusan yang sama. Mereka kemudian bahu membahu menyelamatkan perusahaan. Sampai suatu saat mereka akhirnya bertemu dengan pemilik perusahaan lawan yang menjengkelkan itu. Dia adalah Sakti! Kuli bangunan yang menolong Talita bertahun yang lalu, dan telah direndahkan oleh Talita. Sakti menegaskan pada Talita bahwa kini dia telah membuktikan pada Talita bahwa dia bisa menjadi cowok yang pantas untuk Talita. Tapi Talita menegaskan bahwa dia sudah memiliki tunangan dan akan segera menikah. Sayangnya, Sakti sama sekali tak peduli.
Perusahaan Teddy semakin mengalami kemunduran. Teddy pun semakin sakit-sakitan. Sementara itu hubungan Erwin dan Celia semakin tak bisa dibendung. Elga istrinya Teddy untuk mengurangi beban pikiran suaminya dia memaksa Erwin meninggalkan Celia dan menikah dengan gadis lain. Erwin bingung dan menolak, tapi akhirnya mau menikah dengan gadis lain asal gadis itu adalah Cahaya.
Cahaya yang merasa benar-benar berhutang budi., memutuskan untuk menerima lamaran Erwin. Talita yang tahu Cahaya tak mencintai Erwin melarangnya Tapi Cahaya tetap pada pendiriannya. Di hari pernikahan, Celia tiba-tiba muncul. Saat itulah Erwin akhirnya mengambil keputusan paling besar dalam hidupnya. Dia meninggalkan segalanya dan lari bersama Celia.
Tapi cobaan tak berhenti menghujani hidup Cahaya dan Talita… tak berapa lama, Teddy akhirnya meninggal. Talita dan Cahaya merasa sangat sedih. Tapi mereka pun membulatkan satu tekad. Mereka tetap harus memperjuangkan perusahaan yang telah menjadi jiwa bagi mendiang Teddy. Dan satu-satunya jalan yang ada adalah apabila Talita menerima tawaran Sakti untuk menjadi istri Sakti dan menggabungkan perusahaan mereka.
Talita bingung bukan main. Dalam hatinya dia ingin tetap setia pada Raka. Tapi dia juga tak bisa melihat perusahaannya hancur. Setelah melewati pemikiran yang mendalam, Talita akhirnya memutuskan untuk menikah dengan Sakti. Cahaya kaget setengah mati mendengar keputusan Talita. Cahaya menentang Talita karena dia tak mau hati Raka hancur. Tapi Talita tetap pada pendiriannya.
Akankah Talita akhirnya bisa mencintai Sakti? Bagaimana reaksi Raka saat mengetahui bahwa tunangannya akan menikah dengan orang lain?Lalu bagaimana dengan Cahaya? Akankah dia berhasil meraih hati Raka yang selama ini tak pernah berhenti dicintainya?
Tiada ulasan:
Catat Ulasan